Nama Baptis ku Yutta, dan banyak orang yang tidak menyangka bahwa aku adalah seorang katolik. Ya orang katolik selalu identik dengan nama baptis yang jadi ciri khasnya. Dan nama Baptis itu kebanyakan kebarat-baratan, ya karena banyak santo-santa yang berasal dari sana. kami mengambil nama pelindung dari nama-nama orang kudus. bermaksud agar nantinya bisa mencontoh kehidupan baik dan suci orang kudus yang jadi nama pelindungnya. Yutta tidak terlalu familiar untuk dijadikan nama baptis, selain itu biasanya nama baptis disesuaikan dg tanggal lahir dan hari pestanya. aku lahir 5 januari 1991, dan pesta santa yutta tiap tanggal 5 Mei. Sampai sekarang, setiap ada orang yang berkenalan dg ku selalu mengira aku orang muslim, kadang aku hanya menjawab dg senyuman. aku memang tidak seperti orang katolik.
ini yang ingin aku sampaikan pada kalian, agama itu bukan sekedar ada di nama yang kamu sandang, dan nama tidak juga selalu mencerminkan agama, agama bukan untuk membedakan. Berbeda itu wajar, tapi tidak boleh membeda-bedakan keanekaragaman. Aku bersyukur, mereka memberi ku nama Yutta, karna mungkin kalau ada orang yang tidak suka dengan agama ku, aku tetap bisa berteman dengan mereka.
Dan aku akan mengatakan ini kepada mereka, "kita hidup di dunia yang sama, dimana semua nya sama adalah ciptaan Yang Maha Kuasa, kita unik, kita berbeda, dan karena itu semua kita istimewa"